Bayangkanlah seseorang menghadiahi Anda, sebuah komputer yang sederhana tapi
amat powerful. Super komputer itu punya kemampuan untuk menjawab setiap pertanyaan yang Anda ajukan, dan sekaligus mampu memberi solusi untuk setiap permasalahan yang Anda hadapi.
Apa yang perlu Anda lakukan, hanyalah memprogram dengan benar setiap pertanyaan dan masalah Anda ke komputer itu. Kemudian, di saat yang tepat, komputer itu akan memberikan jawaban dan solusi yang akurat buat Anda. Enak ya?
Wow...woww.. . stop! Berhentilah membayangkan. Karena faktanya, Anda sudah punya komputer semacam itu. Di-install tepat di antara kedua telinga Anda. Ya, komputer Anda lebih canggih dari komputer manapun buatan manusia.
Apa yang membedakan antara orang yang berbahagia dan tidak berbahagia dengan segala hasil yang diperolehnya, adalah tingkat utilisasi alias pemanfaatan dari komputer yang ada di kepalanya. Seberapa jauhkah komputernya digunakan? Seberapa akurat, efektif, dan efisienkah mereka menggunakan komputernya?
Kemampuan menggunakan komputer yang di-install Tuhanlah, yang bisa membuat kita lebih maju, lebih baik, dan lebih berhasil. Berita bagusnya, ternyata tidak terlalu sulit untuk menerapkan user manual dari komputer super canggih kita, seperti yang berikut ini. Jika kita berhasil, maka segala hasil akan menjadi lebih berhasil.
*INSINYUR GENIUS DAN SENIMAN NYENTRIK*
Untuk memulai re-programming komputer Anda, pahamilah terlebih dahulu bahwa komputer alias otak Anda memiliki dua wilayah. Biasanya, wilayah ini dikenal dengan bagian kiri dan bagian kanan otak.
Pada intinya, diri Anda akan merasakan hal-hal yang baik dan positif, jika kedua wilayah ini mau bekerja sama dan saling mengimbangi. Menurut penelitian, kedua wilayah ini punya fungsi yang spesifik.
Otak bagian kiri Anda, cenderung bertanggung jawab untuk berbagai fungsi yang sifatnya linear, berurutan, teratur, dan terorganisir. Hobinya mengurutkan, menghitung, menganalisis, mengelompokkan, dan sebagainya. Ia berurusan dengan segala sesuatu yang verbal, matematis, dan ilmiah.
Itulah insinyur dari diri Anda. Titelnya, dijamin PhD pada setiap Anda. Perilakunya sangat berhati-hati. Penampilannya chic dan elegan. Cara kerjanya, adalah memproses berbagai fakta selangkah demi selangkah.
Di sisi kanan otak Anda, ada seorang seniman. Kelakuannya berbeda banget dari insinyur Anda yang nge-kost di sebelah kiri. Ia punya karakter yang lebih holistik, dan tindak-tanduknya cenderung spontan. Namanya juga seniman.
Caranya memandang segala sesuatu, adalah dengan melihat gambaran besarnya. Bukan detil seperti si insinyur. Apa yang dilihatnya, adalah segala sesuatu yang ada di belakang layar fakta, yaitu ide dan situasi.
Sebagai seniman, ia sangat kreatif, suka musik, dan punya kemampuan artistik. Dialah yang sering mengajak Anda untuk menari, bernyanyi, atau tertawa. Dia juga, yang punya cara intuitif dalam berpikir, merasakan, menyelesaikan masalah, dan mengambil keputusan.
Mari kita buktikan sesuatu. Lakukanlah ini sebelum Anda meneruskan membaca. Mari kita buktikan betapa powerfulnya pemahaman yang amat sederhana tentang kiri-kanan ini.
Pikirkanlah sebuah subyek, yang bisa membuat Anda stress saat ini. Soal keuangan, soal situasi kerja, soal target, soal sekolah anak Anda, soal kebiasaan buruk, soal jodoh mungkin. Apa saja yang bisa membuat Anda stress sekarang juga.
Sudah? Sekarang rasakan stressnya. Dan ketahuilah, bahwa yang stress adalah otak kiri Anda. Kini sedang terjadi ketidakseimbangan di otak Anda. Dan itu, bisa membuat komputer Anda hang.
Mari kita lakukan balancing. Sekarang Anda aktifkan otak kanan Anda, dengan mencari apapun yang menyenangkan, meringankan, atau bisa menunjukkan betapa di sela segala persoalan Anda, masih ada cukup banyak hal-hal positif dan baik yang bisa Anda rasakan. Lihatlah betapa beruntungnya Anda. Lihatlah orang lain yang kurang beruntung. See the good things! Yang dulu, yang sekarang, dan yang mungkin akan datang. Temukanlah berbagai hikmah.
Tidak ada? Masya Allah, pasti ada!
Sudah? Bagus. Apa yang Anda rasakan detik ini adalah kondisi otak Anda yang sudah kembali balanced. Kemungkinan hang sudah mengecil. Bahkan, Anda mungkin sedang tersenyum sekarang.
Sangat powerful bukan?
Mulai sekarang, biasakanlah ini. Saat Anda stress atau manyun, katakanlah pada diri Anda:
*"Ola...la.. .. otak kiri Saya sedang ngadat. Sisi kiri otak Saya sedang pusing tujuh keliling." *
Lalu, lakukanlah balancing dengan mengaktifkan sisi kanan otak Anda.
"Tapi... otak kanan saya melihat, merasakan, mendengarkan banyak hal yang positif dan menyenangkan, misalnya..." *
Kisah Nyata, Hasil Renungan, Cerita Lucu, Personifikasi kehidupan, Ontologi Puisi, dan Kalimat Bersayap Penuh Makna Untuk Menumbuhkan Introspeksi Diri dan Berbagi Kepada Sesama
Selamat Datang
SELAMAT DATANG DAN SELAMAT BERBAGI
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Entri Populer
-
Ilmu “Bismillah” www.facebook.com Ini kisah nyata, sewaktu masih dibangku SMA, aku rajin ikut lati...
-
Ibrahim bin Adham adalah seorang raja yang sangat besar kekuasaannya. Oleh karena kehidupan yang mewah dan serba cukup tidak membawa ketenan...
-
1. Si Raja Batak (Sebelum Masehi dan Sebelum ada Marga) Merupakan nama kolektif dari para leluhur Batak. Banyak orang yang salah sangka de...
-
Sebuah jam dinding yang baru selesai dibuat. Pembuatnya menggantungkannya di dinding. Jam dinding baru yang masih muda itu melihat ke kiri d...
-
Menyikapi Segalanya dengan Kebaikan Tersebutlah suatu kampung, yang sebagian besar penduduknya selain bercocok tanam, mereka terkenal seb...
-
Membaca judul di atas, mungkin Anda semua mengira bahwa saya adalah orang yang amat sombong, angkuh dan pemuja harta. Untuk sementara, biark...
-
Menapaki perjalanan hidup di tahun 2010, banyak hal aku catat. tawa lepas, senyum getir, tangis mengisak, sampai galau hati yang menyesakkan...
-
1. Serve God, honour the King. Sembah Tuhan, hormati Raja. *English Proverb 2. Humor prevents the hardening of attitudes. Gurauan mence...
-
Kisah 1 Menemukan Kebaikan dalam Kesesatan Saat hari pertama aku memasuki dunia sekolah, aku diantar oleh ibuku. Sesampainya di sekolah,...
-
Seorang Gubernur pada zaman Khalifah Al-Mahdi, pada suatu hari mengumpulkan sejumlah tetangganya dan menaburkan uang dinar di hadapan mereka...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar